kau betul-betul ingin menghancurkannya,
tapi kau tak cukup kuat dan takut melukai diri sendiri
Aneh. Aku bingung pada diriku sendiri:
setengah merasa diperdayakan,
dan setengah merasa berguna.
Aku... bingung.
Bingung melihat betapa aku ingin menjaga dengan hati-hati serpih kristal yang membuatku sakit.
Padahal sudah tertanam dendam pada serpih itu.
Aneh. Rasanya sesak:
Aku bisa melihat diriku bodoh dan diperdaya
dan aku ingin betul menghancurkan ia hingga habis,
tapi begitu melihatnya lemah,
yaa... aku kembali lemah, jatuh, dan bodoh.
Aku tidak suka diriku dalam keadaan ini.
Aku ingin pulang. Pulang pada iris gelap yang selalu gembira itu.
Pada iris gelap yang polos dan jujur,
dan sederhana.
Aku benci Dewa yang mengaku bahwa dirinya setan
aku cinta pada dunianya yang tidak pernah habis dijelajahi
aku... heran pada Dewa yang bisa menjadikan manusia marionet dengan mudahnya
dan ia memang sebuah marionet yang menggerakkan diri sendiri
aku... aku ingin pulang pada dua iris gelap itu.
17-6-2009
Donna Nadira
yang mengetik sambil merasa pipinya dingin
No comments:
Post a Comment