Sebetulnya kalo dibilang puisi, kurang tepat juga sih.. Ini ya.. sejenis word art khas anak prenstah iseng. Ini aku buat tanggal 26 Februari 2009, beberapa waktu sebelum guruku pergi (dari sekolahku, jangan cari makna konotatif lain). Kenapa 'dihantui waktu'? Karena beliau perginya hari Senin. Rasanya 5 hari itu sedikit, mana gitu 5 hari = Rabu, Kamis, Jumat, Sabtu, Minggu. 3 hari doang sebetulnya. Makin dikit aja sisa hari itu. Aku dulu sebel banget, persis anak kecil. Pertama aku baca email yang berisi berita itu, aku langsung nangis, diliatin Galih dan Rico yang bingung, soalnya waktu itu hari Selasa, lagi afternoon class fotografi. Dan anehnya, setelah ngeclose window email, waktu aku buka email lagi, surat itu udah ilang entah kemana. Dicari ke semua folder gak ada. Surat ajaib. *T^T Menangis...* Dan yaa... aku post ke mp hari ini. Sambil memikirkan apa prodel akan berhasil tiba dengan selamat setelah merangkak ke tujuannya atau tidak satu september nanti. Well yeah, so here's my stupid word art:
Dihantui waktu Dihantui waktu
Dihantui waktu Dihantui Dihantui waktu Dihantui
Dihantui waktu Dihantui waktu Dihantui waktu Dihantui waktu
Dihantui waktu Dihantui waktu Dihantui waktu Dihantui waktu Dih
antui waktu Dihantui waktu Dihantui waktu Dihantui waktu Diha
tui waktu Dihantui waktu Dihantui waktu Dihantui waktu Dih
antui waktu Dihantui waktu Dihantui waktu Dihantui wak
tu Dihantui waktu Dihantui waktu Dihantui waktu Di
antui waktu Dihantui waktu Dihantui waktu Diha
ntui waktu Dihantui waktu Dihantui waktu Di
hantui waktu Dihantui waktu Dihantui w
aktu Dihantui waktu Dihantui wak
tu Dihantui waktu Dihantui w
aktu Dihantui waktu Dih
antui waktu Dihantu
i waktu Dihantui
waktu Di
hantu
i
26-2-2009
Donna Nadira
keren... bisa2an tuh kak Donna bikinnya
ReplyDeleteKalau di Jerman ini model puisinya. :D Puisi kontemporer kan?
ReplyDeleteHaha makasih..
ReplyDeleteIya ya? Hmm yang ini memang puisi kontemporer :)
ReplyDeletebagus. kontempoem. :)
ReplyDeleteEnkyuu~ :D
ReplyDelete